Gemuruh
senjata terus terdengar, abu tebal terus menghiasi langit, teriakan mereka
terdengar hingga ke penjuru dunia dan tiap hari tetesan air mata terus
membasahi muka. Itulah yang terjadi pada saudara kita di jalur Gaza yaitu
Negara indah dengan berjuta manusia hafidz Al-Qur’an. Sengketa wilayah menjadi
titik permasalahan dalam peperangan yang terjadi antar Negara tersebut. Kita
mempunyai keyakinan hidup masing-masing, tidak salahnya kita saling menghormati
dalam hidup bertetangga. Baik menghormati apa yang kita lakukan, apa yang kita
yakini dan terlebih tempat-tempat suci yang dimiliki. Sebuah konflik harus
ditangani dan diselesaikan dengan hal yang baik yaitu bermusyawarah. Kita punya
iman dan hidup bernegara sesuai akidah dan Undang-undang yang ada. Tangani
sesuai hukum, bukan dengan kekerasan.
Ratusan orang Palestine meninggal
dengan syahid, memperjuangkan tanah nenek moyang mereka. Berpuluh-puluh kali
diserang dengan cara yang tidak manusiawi mereka tetap kokoh bagaikan batu yang
terus diterjang ombak, walau terus terkikis tapi mencoba untuk tidak berpindah
posisi. Aku tau, kamu tau, mereka tau dan seluruh dunia tau bagaimana Bangsa
Israel memperlakukan saudara kita di Gaza. Seakan tidak ada cara lain untuk
menyelesaikan perselisihan ini. Terkadang berfikir, apa sebenarnya yang mereka
inginkan? Jikalau ingin wilayah itu menjadi milik mereka bangsa Israel, dengan
hukum atau kesepakatan itu bisa menjadi ladang penyelesaian permasalahan ini
bukan dengan kekerasan.
Kami masyarakat dunia punya hati
nurani, kami berbeda Negara, budaya dan agama tapi kami seakan menjadi satu,
satu perasaan, satu pemahaman dan satu kepedulian. Hati kami tersentuh akan
derita yang kalian alami, kami semua menganggap kejadian itu adalah melanggar
hak kemanusiaan, melanggar hukum. Kedua Negara di pandang memiliki
perpolitikan yang baik di mata dunia,
tapi terkadang itu tidak menjamin. Ada hal-hal yang bisa saja terlewat dalam
pikiran kita walau di luar nalar manusia. Politik itu tidak selamanya baik, jika
kita mencari suatu kekuasaan, politik pun ikut bermain. Koalisi antar Negara
mungkin sedang terjadi tapi kita pun tidak pernah tau jika Negara yang ikut
andil dalam kekerasan yang terjadi di jalur Gaza ini adalah penguasa.
Sebagai saudara, sahabat dan teman,
kami tidak pernah lepas mendoakan mereka yang sedang memperjuangkan hidupnya.
Bantuan-bantuan yang terus mengalir baik dari do’a, materi atau pun sumber daya
manusia yang dikirim.
(ingatlah), ketika kamu memohon pertolongan kepada Tuhanmu, lalu diperkenankan-Nya bagimu, “sungguh, aku akan mendatangkan bala bantuan kepadamu dengan seribu malaikat yang datang berturut-turut.” Dan tidaklah Allah menjadikannya melainkan sebagai kabar gembira agar hatimu menjadi tenteram karenanya. Dan kemenangan itu hanyalah dari sisi Allah. Sungguh, Allah Maha perkasa, Maha bijaksana.(Q.S 8:9 dan 10)
INI CERITAKU MENGENAI KOMBUN.
![]() |
Logo KOMBUN |
Bismillah..
Assalamu’alaikum
wr.wb sobat KOMBUN !
Bagaimana
kabarnya? Semoga selalu dalam naungan
Allah ya.. salam kenal, aku Waskitarini Darmiyanti dari Pendidikan Kimia
Reguler FMIPA UNJ 2013. Aku aktif di
berbagai organisasi dan kepanitiaan di kampus maupun di luar. Nah salah satu
organisasi ku yaitu KOMBUN. Apa itu KOMBUN? KOMBUN itu singkatan dari Komunitas
Blogger UNJ, komunitas ini termasuk organisasi ORMAWA di UNJ, baru dibentuk
sekitar sebulan yang lalu (sepertinya) hhe..
Komunitas
ini memiliki jargon yaitu ‘blogger bermanfaat dan menginspirasi’. Dari jargonnya
aja keliatan dibuat untuk bisa menginspirasi, dan tidak hanya itu tapi berusaha
untuk memberikan kebermanfaatan kepada kita maupun penikmatnya. Klu menanyakan
kenapa ingin bergabung, atau punya komitmen apa di KOMBUN dan lain sebagainya. Sebenarnya
simpel, berawal tertarik ikut komunitas ini karena ada kata ‘blogger’, yang
berarti memiliki keaktifan di blog dan suka menulis, dan aku itu orangnya suka
menulis karena aku suka sekali membaca buku dengan begitu aku dikenal dengan
sebutan ‘Si Manusia Buku’ hhe. Dan blog lah yang menjadi teman dalam
menceritakan kisah-kisah ku.
Berharap
dengan follow komunitas ini, bisa lebih berkontribusi dengan karya-karya sastra
dan blog. Dan harapan untuk KOMBUN kedepannya, semoga visi misinya berjalan
dengan baik, terlebih 4 kurikulum yang sudah di buat.
KEEP
SPIRIT !
#KOMBUNKita
#ManusiaBuku
Salam Kombun! Blogger bermanfaat dan menginspirasi
BalasHapus